Paguron Silat PPSI-PMW Diresmikan di Purwakarta


SJO PURWAKARTA. Persatuan Pencak Silat Indonesia Pusaka Manggar Wangi (PPSI-PMW) diresmikan, Minggu (15/1) malam. Paguron silat ini bermarkas ditepian Waduk Jatiluhur Kampung Gunung Batu Desa Kembang Kuning Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta.

PPSI - PMW, didaulat oleh panitia, untuk menabuh gong pertanda diresmikan PMW oleh Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H Rustandie. Dihadiri Kades Kembang Kuning Ramli Sopandi, Ketua RW dan RT serta Pengurus Karang Taruna setempat.

"Saya mengapresiasi berdirinya paguron silat disini. Ini upaya melestarikan budaya asli Indonesia," ujar Rustandie.

Menurutnya, kehadiran PMW bisa membendung serbuan budaya asing yang kini kian masiv merambah negeri ini.

"Karena dari seni pencak silat, akan melahirkan generasi muda yang tangguh, sehat jasmani dan rohani," ujarnya.

Ujang, pelatih PMW mengatakan paguron ini sudah ada sejak tiga bulan lalu. Saat ini, telah bergabung di PMW yang berangotakan 71 murid seusia SD sampai SMP.

"Awal mula terbentuk PMW, karena permintaan anak anak di Gunung Batu ingin ada aktifitas ketangkasan untuk jaga diri. Kebetulan saya memiliki sedikit ilmu bela diri untuk berbagi ilmu dengan mereka," ujarnya.

Ujang menilai, positif anak anak dibekali ilmu bela diri, ketimbang piawai mengoperasikan gadget.

"Ada bagusnya mereka ikut pencak sila. Daripada bermain gadget yang bikin anak anak males dan terlena," katanya.

Menilik nama paguron, Ujang berharap, ilmu pencak silat yang diraih murid muridnya dapat ditularkan lagi ke para pemuda pemudi lainnya.

"Manggar Wangi itu kan bisa memberi manfaat untuk orang lain," pungkasnya. (DeR)

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :