Ketika Narapidana Rayakan Paskah di Lapas dan Rutan


Jakarta, -  Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) mengadakan Hari Raya Paskah di beberapa lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan, cabang rutan, dan lembaga pembinaan khusus anak di Indonesia, Minggu, 23 April 2017. Acara yang bertajuk "Perayaan Paskah Bersama" para pegawai dan warga binaan pemasyarakatan itu dipusatkan Manado. Sedangkan di Jakarta, berpusat di Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang, Jakarta Timur.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menyampaikan kata sambutan Paskah dari Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Utara, yang disiarkan ke semua lapas dan rutan lewat aplikasi telekomunikasi Zoom. Para tahanan pun di berbagai daerah se-Indonesia dapat mendengarkan pidato Menteri Yasonna.

Dia mengucapkan selamat Paskah kepada semua warga binaan yang merayakannya. Menteri Yasonna berujar, perayaan Paskah ini adalah rangkaian dari Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-53. Dia mengajak seluruh pegawai di kementeriannya untuk menguatkan semangat kerja dan mempererat silaturahmi.

Yasonna mengatakan warga binaan pemasyarakatan hingga 7 April 2017 berjumlah 215.812 orang. Beberapa lapas dan rutan pun menampung tahanan melebihi kapasitas. "Saya berharap selalu ada doa, semangat, sukacita, dan harapan yang kuat dalam setiap jiwa pemasyarakatan untuk selalu menghadirkan pemasyarakatan yang lebih baik," kata Yasonna.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan, I Wayan K. Dusak, berharap perayaan Paskah Bersama ini dapat meningkatkan semangat, memberi motivasi, dan terus membangun integritas bagi semuanya.
Beberapa warga binaan menyanyikan lagu. Misalnya, paduan suara warga binaan Lapas Perempuan Manado, menyanyikan lagu Selamatlah Jiwa. Dua tahanan warga negara asing bernyanyi di Lapas Cipinang, di antaranya Stanley Uzoma Obina, 32 tahun. Narapidana kasus narkoba ini senang karena sejak ditahan 5 tahun lalu, dia baru merasakan peringatan Paskah yang meriah.

"Walaupun kami di penjara tapi kami percaya kami akan dipikirkan Tuhan Yesus Kristus," kata warga Nigeria itu disambut tepuk tangan napi lainnya. Setelah Stanley dan kawan-kawan, giliran warga binaan Rutan Pondok Bambu menyanyikan lagu "Karya Terbesar".

Sumber :  hetanews.com

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :