Sidak, Bupati Pastikan Pelaksanaan UN 13.028 Siswa SD Berjalan Lancar

Bupati Djoko Nugroho didampingi Kepala Dinas Pendidikan melakukan sidak pelaksanaan UN di SD Islam Baitunnur. (foto: dok-ib)
BLORA. Senin pagi (15/5/2017) Bupati Djoko Nugroho dengan didampingi Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) melakukan inspeksi mendadak (sidak) tentang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SD/MI. Bupati ingin memastikan pelaksanaan UN di tingkat SD/MI bisa berjalan lancar tanpa adanya kendala.

Sidak dilaksanakan di sekolah negeri dan swasta, diantaranya SDN 2 Tegalgunung dan SD Islam Baitunnur. Setibanya di sekolah, Bupati langsung berkoordinasi dengan guru SD setempat dan dewan pengawas UN. Ia menanyakan kesiapan UN hari pertama kepada panitia penyelenggara yang ada di sekolah serta memantau pelaksanaan UN dari luar ruangan ujian.

“Alhamdulillah, ternyata UN bisa berlangsung mulai hari ini dengan baik dan lancar. Saya berpesan agar guru-guru dan pengawas UN untuk tetap mengutamakan kejujuran, karena kejujuran itu mahal harganya. Selain itu jika di tengah perjalanan UN ada kendala, harap segera dipecahkan bersama, berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan agar bisa teratasi,” ucap Bupati.

Menurutnya meskipun pesertanya paling banyak, pelaksanaan UN tingkat SD ini hambatannya lebih kecil jika dibandingkan dengan UN tingkat SMP sederajat maupun UN tingkat SMA sederajat. Pasalnya pelaksanaan UN tingkat SD ini masih dilaksanakan dengan berbasis tulis atau kertas, sedangkan SMP-SMA sudah berbasis komputer sehingga sering terhambat dengan jaringan internet dan loading data yang error.

Pengawas diminta menjaga kejujuran anak-anak SD yang sedang menempuh UN.
(foto: dok-ib)
“Meskipun hambatan teknisnya lebih kecil, namun potensi menconteknya lebih besar karena masih berbasis kertas. Disinilah peran pengawas harus benar-benar dilakukan, sehingga anak-anak bisa mengerjakan soal dengan jujur sesuai kemampuan masing-masing. Kejujuran itu harganya lebih mahal daripada sekedar nilai akademik,” pungkas Bupati.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Blora Drs. Achmad Wardoyo M.Pd menjelaskan bahwa pelaksanaan UN SD akan dilangsungkan selama 3 hari mulai hari Senin (15/5/2017) hingga Rabu (17/5/2017).

“Tahun ini UN tingkat SD MI diikuti oleh siswa sebanyak 13.028 siswa yang tersebar di 662 SD/MI se Kabupaten Blora. Semua soal sudah didistribusikan ke masing-masing kantor UPTD TK/SD yang ada di Kecamatan pada hari Minggu (14/5) kemarin. Semoga berjalan lancar,” jelas Wardoyo.

Terpisah, Kasi Pembinaan SD Teguh Imam Santoso menambahkan kalau UN SD tidak semuanya dilaksanakan secara mandiri. Ada empat sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) yang bergabung atau menginduk di sekolah lain, dengan alasan belum terakreditasi.

“Sekolah MI yang menggabung akan ikut di MIN Plosorejo Kecamatan Banjarejo Blora, yakni MI Sunan Ampel Kunduran, MI Mathaliul Huda Sonorejo Blora, MI Al Ihsan Japah dan MI Al Mislimiah Randublatung. Dengan demikian ada 658 sekolah yang menyelenggarakan UN mandiri,” tutupnya. (humas | tio-ib)  

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :