Rabu 31 Mei 2017
Probolinggo,KraksaanOnline.com - Polisi mengimbau masyarakat Kabupaten Probolinggo, untuk mewaspadai peredaran uang palsu di bulan puasa Ramadhan hingga kedepan.
"Segala hal yang diprediksi menjadi pemicu terjadinya kejahatan dan berimplikasi merugikan masyarakat luas menjadi perhatian pihak kepolisian," kata Wakapolres Probolinggo Kompol Hendy Kurniawan, Rabu (31/5/2017).
Kejahatan peredaran uang palsu di wilayah Kabupaten Probolinggo patut diwaspadai, karena terbukti sudah beberapa kasus yang terungkap .
Apalagi masih kata Wakapolres, di bulan Ramadhan dan Idul Fitri yang memungkinkan dimanfaatkan, oknum tidak bertanggung jawab untuk mendapatkan keuntungan dengan modus belanja ala kadarnya.
Pedagang juga diharapkan mewaspadai uang palsu yang digunakan konsumen saat belanja dalam suasana puasa Ramadhan.
Modus operandi belanja uang palsu biasanya pelaku belanja uang pecahan bernilai tinggi, seperti Rp 100 ribu atau Rp 50 ribu. "Makanya pedagang harus waspada dan selalu berhati - hati,"jelasnya.
Oleh karena itu, Bank Indonesia secara rutin melakukan sosialisasi tentang ciri-ciri uang asli dan uang palsu sehingga masyarakat luas memiliki pengetahuan.
"Kami imbau warga atau siapa pun yang mencurigai adanya uang kartal palsu untuk dilaporkan kepada aparat atau menghubungi gerai Bank Indonesia," pungkas Kompol Hendy.(saf)
Editor: Dicko