Satu Rumah di Desa Wonosemi Hangus Terbakar Karena Lilin

Petugas damkar dan anggota Polsek Banjarejo berusaha memadamkan api di rumah Suyono, semalam. (foto: dok-ib)
BLORA. Selasa malam (27/6) sebuah kebakaran hebat terjadi di Desa Wonosemi Kecamatan Banjarejo. Rumah milik Suyono di RT 01 RW 01 Dukuh Sambirejo Desa Wonosemi itu diduga terbakar karena tersulut lilin ketika ditinggal keluar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkiran mencapai Rp 120 juta rupiah.

Kapolsek Banjarejo Polres Blora AKP Budiyana saat ditemui Rabu pagi (28/6) mengatakan bahwa diduga kuat penyebab kebakaran yang menghabiskan sebagian besar rumah Suyono itu berasal dari lilin. “Dugaan kami berasal dari lilin, karena saat kejadian listrik PLN sedang padam,” ucapnya.

Menurutnya, kronologi kejadian dimulai 20.00 WIB tadi malam. Saat itu Suyitno (40) tetangga korban pulang dari Ngawen melewati rumah korban melihat adanya api yang berkobar. “Saksi kemudian berteriak-teriak meminta tolong namun tidak ada orang sehingga ia menuju ke warung bermaksud mencari bantuan, namun ternyata korban (Suyono) berada di warung tersebut,” lanjut AKP Budiyana.

Mendengar kabar rumahnya terbakar Suyono bersama Suyitno dan warga lantas menuju ke TKP dan mendapati rumahnya telah terbakar. Kemudian korban berusaha menyelamatkan barang-barangnya akan tetapi api sudah terlanjur membesar dan membakar rumah korban sampai habis.

Polsek Banjarejo yang menerima info adanya rumah terbakar langsung mendatangi TKP. Dengan dibantu warga masyarakat serta Damkar Satpol PP Blora berusaha untuk memadamkan api, akan tetapi rumah korban sudah terlanjur tidak terselamatkan. Api baru bisa dipadamkan pukul 22.00 WIB.

AKP Budiyana, mengungkapkan dari hasil dugaan sementara kebakaran diduga dari lilin yang diletakan diatas toples plastik yang habis terbakar. Kemudian membakar toples dan meleleh sehingga membakar kandang kelinci yang terbuat dari kayu yang diletakan menempel pada dinding rumah terbuat dari kayu. sehingga dengan mudah membakar rumah yang ditinggal pergi oleh pemiliknya dalam keadaan kosong .

“Asal api dari lilin yang habis dan meleleh membakar dinding kandang kelinci yang terbuat dari kayu, saat itu ditinggal pemiliknya keluar rumah sehingga dengan cepat api membesar,” tutur AKP Budiyana, S.H.

Sejauh ini anggota Polsek Banjarejo masih melakukan olah TKP terkait kejadian kebakaran ini.

“Kita himbau masyarakat agar senantiasa waspada dan menghindari segala sesuatu yang dapat memicu terjadinya kebakaran, seperti sambungan kabel listrik, kompor masak, maupun lilin yang menyala. Selain itu kita himbau warga menyediakan pemadam sendiri dirumah, karena jika sewaktu-waktu dibutuhkan dapat melakukan pencegahan sejak dini,” pungkasnya. (ip-infoblora)

Subscribe to receive free email updates: