Hal ini yang menjadikan Khofifah Indar Parawansa sangat yakin bahkan memastikan sudah ada partai yang siap mengusung dirinya dalam Pilgub Jawa Timur 2018. Menteri Sosial itu kini tengah berupaya menyamakan ‘frekuensi’ atau pandangan partai dalam rencana pencalonan dan pemenangan dirinya.
“Kalau ada beberapa, berarti ya sudah pasti ada (partai pengusung). Kita sedang mau menyamakan frekuensinya ini. Orkestra bisa bagus kalau frekuensinya sama,” ujar Khofifah saat berkunjung ke Sumenep, Jawa Timur, Selasa,01 Agustus 2017.
Saat ditanya partai apa saja yang siap mengusung dirinya di pilgub Jatim, Ketua Umum PP Muslimat NU itu masih enggan membocorkannya. Tapi dia memastikan sudah ada beberapa partai yang menyatakan siap mengusungnya.
Pada saatnya nanti, ia pastikan publik akan mengetahui partai-partai tersebut. Meski begitu, dia mengaku terus berkoordinasi dengan sejumlah partai. Bahkan dia mengklaim beberapa partai itu sudah cukup syarat mengusung dirinya.
Jika nanti sudah final diputuskan bertarung di Pilgub Jatim, Khofifah akan mundur dari kabinet Jokowi. Karena sudah ada undang-undang yang mengatur.
Tapi untuk saat ini, Khofifah menegaskan masih mau fokus menjalankan amanah yang diberikan kepadanya. "Saya maksimalkan dulu mandat sebagai menteri sosial. Ini saya masih pakai kaus kementerian sosial,” tandas dia. *** Candra Wibawanti.