Penulis : Irawan
Sabtu 04 November 2017
Probolinggo,KraksaanOnline.com - Pasangan suami istri (pasutri) Syamsul Arifin (31) dan Ika Nurwahyuni (28) bisa bernafas bahagia, setelah melahirkan tiga bayi kembar sekaligus dengan selamat. Ketiga bayi kembar jenis kelamin perempuan itu pun lahir dalam kondisi sehat.
Kelahiran kembar tiga, terjadi satu kali dalam 7.921 kelahiran.
Ketiga bayi itu lahir dengan proses cesar di RSUD Waluyojati Kraksaan, Kabupaten Probolinggo Jawa Timur Senin (30/10) lalu. Setelah tim dokter melakukan cesar sekitar 45 menint, akhirnya ketiga bayi kembar itupun lahir dengan kondisi selamat.
Saat ini tiga bayi kembar itu, berada di ruang NICU. Ketiga bayi itu tampak lucu dan sehat. Mulai dari bayi sisi kiri lahir pukul 10.19, memiliki berat badan 2.150 gram. Kemudian tengah, bayi kedua pukul 10.20, berat badan 2.125 gram dan bayi terakhir lahir pukul 10.21, memiliki berat 1.800 gram.
Syamsul Arifin, bapak ketiga bayi kembar itu pun tampak bahagia saat bisa melihat dan menyentuh ketiga anak kembarnya. Apalagi, ketiga bayi perempun itu terlihat sehat, tidak ada gangguan kesehatan. Sedangkan, ibu ketiga bayi kembar itu masih harus diruang Abogy.
”Alhamdulillah mas, diberikan rejeki dan amanah yang luar biasa dari Allah. Tiga bayi kembar kami dalam kondisi sehat semua,” kata Syamsul Arifin, saat ditemui di RSUD Waluyo Jati, Sabtu (3/11).
Syamsul menceritakan, awal mengetahui istrinya hamil kembar tiga, saat usia kehamilan 4 bulan. Saat itu, dirinya periksa ke dokter kandungan untuk USG. Ternyata, istrinya sedang mengandung bayi kembar tiga.
Nah, sejak itu dirinya pun berusaha untuk menjaga benar kandungan istrinya tersebut. Begitu juga istrinya, dengan kegiatan sebagai ibu rumah tangga di rumahnya berusaha untuk menjaga.
”Firasat saya, tiap kali beli beli sesuatu itu sering tiganya. Contoh beli kue, ternyata sisa hanya tiga,”tuturnya.
Selain itu dikatakannya, istrinya saat hamil muda juga pernah bermimpi. Dimana, istrinya didatangi Kiai Muis asal Kebonagung Kraksaan. Dalam mimpi itu, Kiai Muis memberikan dua pil dan satu jamu pada istrinya. Entah itu pertanda apa, awalnya dirinya tidak memahami itu. ”Mungkin mimpi istri saya itu, mau punya bayi kembar tiga,”terangnya.
Saat ini dikatakan Syamsul, dirinya yang sudah memiliki dua putri, langsung ditambah rejekinya dengan kelahiran tiga putri kembarnya tersebut. Meski sudah tahu bahwa hamil kembar tiga, dirinya baru siapkan namanya setelah lahir. Recancananya ketiga bayi kembar itu diberi nama Akilatul Arifin, Afiatul Arifin dan Aziyatul Arifin.
”Diberi nama awalan A semua, dengan harapan mudah dihafal dan selalu kumpul,” harapnya.
Kelahiran bayi kembar tiga diakui Syamsul, tidak pernah ada dari keluarganya yang pernah mengalami. Namun, dari keluarga istirnya, ada yang melahirkan bayi kembar dua.
”Alhamdulillah, nanti ketiga bayi kembar saya ini akan saya rawat sendiri semuanya,” tuturnya.
Ahli Kebidanan RSUD Waluyojati Kraksaan, dr Alam Syukur Hidayat mengatakan, pasien Ika Nurwahyuni tiba di RSUD Waluyojati Minggu lalu (29/10), terdiagnosa kehamilan 34 sampai 35 minggu, tapi sudah mengalami kontraksi. Karena umur kehamilan 8,5 bulan, kurang 3 bulan untuk mencapai waktu persalinan. Hingga akhirnya, ibu bayi kembar tiga ini pun diputuskan untuk rawat inap.
”12 jam terjadi proses alami kontraksi sampai buka 5. K pun memutuskan untuk dilakukan operasi cesar. Karena kalau lahir normal resiko tinggi. Karena awalnya sudah ketuban pecah dini,” jelasnya.
Alhamdulillah diakui Alam, kondisi ketiga bayi kembar saat lahir bugar, segera menangis. Secara umum ketiga bayi baik.(ir/wan)