Susun DED Atasi Kawasan Kumuh

Penulis : Junie
Kamis, 3  Oktober 2016
KRAKSAAN – Sesuai dengan Surat Keputupan (SK) Bupati Probolinggo Nomor 650/1708/426.12/2014 tentang Penetapan Lokasi Permukiman Kumuh, lokasi permukiman kumuh di Kabupaten Probolinggo sejumlah 28 lokasi di 12 kecamatan dengan luas total sebesar 215,470 hektar.

Ke-12 kecamatan itu meliputi Kecamatan Dringu, Leces, Sumberasih, Bantaran, Wonomerto, Gading, Kotaanyar, Paiton, Gending, Kraksaan, Krejengan dan Pajarakan. “Penetapan kriteria kawasan kumuh ini meliputi vitalitas non ekonomi, vitalitas ekonomi, status kepemilikan rumah serta kondisi prasarana dan sarana,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Cipta Karya Kabupaten Probolinggo Prijono.

Untuk mengejar target kawasan permukiman kumuh tersebut jelas Prijono, tahun 2015 pihaknya sudah menyusun Detail Engineering Design (DED) Kawasan Kumuh untuk 4 kecamatan. Yakni, Kecamatan Pajarakan, Bantaran, Gending dan Kraksaan. “DED ini untuk tahun 2016, tetapi pelaksanaannya baru mulai tahun 2017 mendatang,” jelasnya.

Menurut Prijono, kawasan kumuh ini adalah kawasan yang banyak genangan airnya. Pelaksanaan kawasan kumuh di tahun 2015 fokus pada tiga lokasi, Desa Asembagus dan Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan serta Desa Karanggeger Kecamatan Pajarakan. Di mana masing-masing desa memperoleh dana sebesar Rp 1 miliar dengan sistem pemberdayaan.

“Saat itu pembangunan infrastruktur untuk mengatasi kawasan kumuh di tiga desa ini dilakukan melalui program Penataan Lingkungan Pemukiman Berbasis Komunitas (PL-PBK). Program PL-PBK ini sudah diresmikan bersamaan di Dusun Nokotlogo, Desa Karanggeger, Kecamatan Pajarakan, akhir tahun 2015 lalu,” terangnya.

Untuk program kawasan kumuh ini, kata Prijono, sasaran anggarannya mencapai Rp 1 miliar setiap desa. Pembangunan bisa dilakukan melalui fisik maupun non fisik yang didahului dengan rembuk bersama masyarakat. “Tetapi selama ini lebih banyak fokus kepada pembangunan drainase untuk mengurangi genangan air,” pungkasnya. (wan/Junie)



Subscribe to receive free email updates: